Di desa terpencil di Kirgistan, Adil berusia 35 tahun, yang memiliki pikiran seperti anak berusia 8 tahun, tinggal bersama ibunya yang sudah lanjut usia, Rayhan. Dia selalu mengatakan kepadanya bahwa dia secara khusus dicintai oleh Tuhan dan ditakdirkan untuk masuk surga. Tapi Adil menolak pergi tanpanya.
Setelah mendengar dari teman mudanya bahwa ziarah ke Mekah dengan berjalan kaki dapat memberikan ibunya tempat di surga juga, Adil memutuskan untuk memulai perjalanan ini. Paradise at Mothers’ Feet mengeksplorasi cinta seorang ibu, kebaikan manusia lintas budaya, dan semangat bersama yang melampaui kesulitan.